Saat seorang siswa tidak bisa mengikuti kegiatan belajar karena sakit, urusan keluarga, atau keperluan penting lainnya, maka membuat surat izin menjadi hal yang wajib disampaikan kepada pihak sekolah. Surat izin bukan hanya bentuk komunikasi formal, tetapi juga mencerminkan sikap tanggung jawab dan etika siswa terhadap proses pembelajaran.
Sayangnya, banyak siswa dan orang tua yang masih bingung bagaimana cara menyusun surat izin yang baik dan benar. Artikel ini akan membantu kamu memahami fungsi, format, jenis, dan contoh surat izin sekolah yang bisa kamu sesuaikan dengan kebutuhanmu.
Mengapa Surat Izin Sekolah Penting?
Surat izin merupakan bentuk pemberitahuan resmi kepada pihak sekolah bahwa seorang siswa tidak dapat mengikuti pelajaran pada waktu tertentu karena alasan yang jelas dan sah. Dalam pedoman administrasi sekolah yang dikeluarkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, pemberitahuan izin resmi oleh orang tua atau wali merupakan bagian dari komunikasi akademik yang wajib dihormati oleh pihak sekolah.
Manfaat surat izin antara lain:
- Menghindari keterangan “alpa” (absen tanpa keterangan)
- Menjaga catatan kehadiran siswa
- Menunjukkan komunikasi yang sopan antara orang tua dan pihak sekolah
- Memberikan informasi yang bisa dicatat dalam administrasi kelas
Jenis-Jenis Surat Izin Sekolah
Surat izin tidak hanya berlaku karena alasan sakit. Ada beberapa kondisi lain yang dapat dijadikan alasan sah untuk izin dari sekolah.
1. Surat Izin Sakit
Biasanya ditulis oleh orang tua/wali saat anak tidak bisa masuk sekolah karena kondisi kesehatan. Jika sakit lebih dari 2 hari, bisa dilampirkan surat keterangan dokter.
2. Surat Izin Urusan Keluarga
Contohnya: menghadiri acara keluarga penting, mengantar orang tua, atau kondisi darurat rumah tangga.
3. Surat Izin Keperluan Mendesak
Contohnya: mengikuti lomba di luar sekolah, pemanggilan dinas (bagi siswa yang ikut organisasi luar), atau keperluan administrasi penting.
Format Surat Izin Sekolah yang Benar

Berikut format umum surat izin pribadi yang ditulis oleh orang tua atau wali murid:
- Tempat dan tanggal penulisan surat
- Tujuan surat (kepada wali kelas, kepala sekolah, atau guru piket)
- Identitas siswa
- Alasan izin dan durasi
- Penutup dan ucapan terima kasih
- Tanda tangan orang tua atau wali
Contoh Surat Izin Sekolah karena Sakit

Bandung, 26 Maret 2025
Kepada Yth.
Bapak/Ibu Guru Wali Kelas VIII-B
SMP Negeri 4 Bandung
di Tempat
Dengan hormat,
Kami selaku orang tua dari:
Nama: Aldy Pratama
Kelas: VIII-B
NIS: 2083749
Dengan ini memberitahukan bahwa anak kami tidak dapat mengikuti pelajaran pada tanggal 26–27 Maret 2025 karena sedang sakit dan harus beristirahat di rumah.
Kami mohon Bapak/Ibu Guru dapat memberikan izin. Atas perhatian dan pengertiannya, kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
Ttd.
Ibu dari Aldy Pratama
Contoh Surat Izin karena Acara Keluarga
Semarang, 15 Februari 2025
Kepada Yth.
Bapak/Ibu Guru Wali Kelas VI-A
SD Negeri 2 Semarang
di Tempat
Dengan hormat,
Saya selaku orang tua dari:
Nama: Alika Putri
Kelas: VI-A
Dengan ini memberitahukan bahwa anak saya tidak bisa mengikuti kegiatan belajar pada tanggal 16 Februari 2025 karena harus menghadiri acara keluarga di luar kota.
Mohon diberikan izin. Terima kasih atas perhatian dan pengertiannya.
Hormat saya,
Ttd.
Ayah dari Alika Putri
Tips Menulis Surat Izin yang Baik
- Gunakan bahasa formal dan sopan
- Cantumkan identitas lengkap siswa
- Sebutkan tanggal izin secara jelas
- Tanda tangani surat oleh orang tua atau wali
- Tulis tangan atau cetak rapi, hindari coretan
- Jika lebih dari 2 hari izin karena sakit, sebaiknya lampirkan surat dokter
Surat Izin yang Ditulis Siswa Sendiri
Untuk jenjang SMP dan SMA, ada kalanya siswa diminta menulis surat sendiri, terutama jika izin hanya satu hari dan alasan tidak terlalu berat.
Contoh:
Jakarta, 12 Januari 2025
Kepada Yth.
Bapak/Ibu Guru
di Tempat
Dengan ini saya,
Nama: Damar Fadillah
Kelas: X IPA 2
Ingin meminta izin tidak mengikuti pelajaran hari ini karena sedang kurang sehat. Mohon diberikan izin. Terima kasih atas pengertiannya.
Hormat saya,
Ttd.
Damar Fadillah
Penutup
Membuat surat izin sekolah adalah bagian dari komunikasi yang membangun tanggung jawab siswa terhadap pendidikannya. Dengan menulis surat izin yang rapi, sopan, dan jelas, kamu menunjukkan bahwa meskipun sedang tidak hadir, kamu tetap peduli pada proses belajar.
Pastikan surat izin dikirimkan di hari yang sama atau maksimal satu hari setelah absen, agar tetap tercatat dengan baik oleh pihak sekolah.
Leave a Reply