Lamaran kerja adalah dokumen penting yang dikirim bersama CV saat melamar pekerjaan. Meski terlihat sederhana, surat lamaran kerja sering menjadi penentu awal apakah kamu layak dilanjutkan ke tahap wawancara atau tidak.
Melalui artikel ini, kamu akan memahami fungsi surat lamaran kerja, struktur bagian-bagiannya, serta mendapatkan beberapa contoh lamaran kerja untuk referensi — baik bagi yang baru lulus, maupun yang sudah berpengalaman.
Apa Itu Surat Lamaran Kerja?
Surat lamaran kerja adalah surat formal yang menjelaskan ketertarikan seseorang terhadap suatu posisi kerja, disertai penjelasan ringkas mengenai kualifikasi dan motivasi pelamar.
Fungsinya:
- Menyampaikan niat melamar secara sopan dan profesional
- Menjelaskan ringkasan pengalaman, keahlian, dan tujuan karier
- Menunjukkan bahwa pelamar memahami posisi dan perusahaan yang dilamar
Struktur Umum Surat Lamaran Kerja

- Tempat dan Tanggal Penulisan
- Contoh: Jakarta, 28 Maret 2025
- Nama dan Alamat Penerima
- Tertuju kepada HRD atau nama manajer rekrutmen, jika diketahui
- Salam Pembuka
- “Yth. Bapak/Ibu HRD…”
- Isi Surat (3 paragraf utama):
- Paragraf 1: Perkenalan & posisi yang dilamar
- Paragraf 2: Ringkasan kualifikasi
- Paragraf 3: Harapan & penutup
- Salam Penutup dan Tanda Tangan
- Contoh: “Hormat saya,” diikuti nama lengkap
Tips Sebelum Menulis Lamaran Kerja
- Selalu sesuaikan isi surat dengan posisi yang dilamar
- Gunakan bahasa formal tanpa kesan berlebihan
- Jangan menyalin template mentah dari internet tanpa penyesuaian
- Simpan dalam format PDF agar tampilan tidak berubah saat dibuka HRD
Tips ini sangat berguna ketika kamu melamar kerja menggunakan platform pencari kerja seperti: JobStreet, Glints, dll
Contoh Lamaran Kerja untuk Fresh Graduate
Bandung, 28 Maret 2025
Yth. Bapak/Ibu HRD
PT Inspirasi Kreatif
di TempatDengan hormat,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama: Rizky Amelia
Tempat, tanggal lahir: Bandung, 3 Juni 2002
Pendidikan terakhir: S1 Ilmu Komunikasi – Universitas PadjadjaranDengan ini mengajukan lamaran untuk posisi Content Writer di perusahaan yang Bapak/Ibu pimpin. Saya memiliki ketertarikan dalam dunia penulisan digital, terbiasa membuat artikel SEO, dan aktif menulis blog pribadi.
Bersama ini saya lampirkan CV dan portofolio tulisan saya sebagai bahan pertimbangan. Saya berharap mendapat kesempatan wawancara untuk menjelaskan potensi saya secara langsung.
Atas perhatian Bapak/Ibu, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
Rizky Amelia
Contoh Lamaran Kerja untuk Posisi Profesional (Berpengalaman)
Surabaya, 28 Maret 2025
Yth. HR Department
PT Digital Inovasi NusantaraDengan hormat,
Saya, Arief Nugroho, memiliki pengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pemasaran digital. Saat ini saya menjabat sebagai Digital Marketing Specialist di sebuah startup e-commerce, dan tertarik untuk bergabung sebagai Marketing Manager di PT Digital Inovasi Nusantara.
Saya memiliki keahlian dalam manajemen kampanye iklan, analisis performa digital, serta kolaborasi lintas tim untuk mendorong pertumbuhan brand. Saya percaya dengan visi perusahaan Bapak/Ibu, saya dapat memberikan kontribusi signifikan.
Bersama surat ini, saya lampirkan CV dan portofolio kampanye yang pernah saya tangani. Saya sangat terbuka untuk diundang wawancara dalam waktu dekat.
Terima kasih atas perhatian dan kesempatannya.
Hormat saya,
Arief Nugroho
Perbedaan Surat Lamaran Kerja Manual vs Email
Aspek | Surat Cetak (Manual) | Surat Lamaran via Email |
---|---|---|
Format | Ditulis atau diketik, dicetak | Ditulis di body email atau lampiran |
Salam | Lebih formal, pakai kop surat | Lebih langsung, tapi tetap sopan |
Penandatanganan | Fisik, bisa dengan tanda tangan | Nama saja cukup di bagian bawah |
Subjek | Tidak berlaku | Harus jelas: “Lamaran Pekerjaan – [Nama Posisi]” |
Kesalahan Umum dalam Lamaran Kerja
Kesalahan | Dampak |
---|---|
Tidak menyebut posisi yang dilamar | HR bingung dan surat bisa langsung diabaikan |
Menyalin dari internet tanpa ubahan | Terlihat tidak orisinal dan terkesan asal-asalan |
Bahasa terlalu santai | Menunjukkan kurang profesional |
Tidak menyisipkan CV | Informasi pelengkap tidak tersedia untuk HR |
Penutup
Surat lamaran kerja bukan sekadar formalitas, tapi alat komunikasi pertama yang akan membentuk kesan HR terhadap kamu. Dengan menyusun surat secara rapi, ringkas, dan relevan, kamu bisa menunjukkan bahwa kamu adalah kandidat yang serius dan layak dipertimbangkan.
Gunakan contoh di atas sebagai referensi, lalu sesuaikan dengan pengalaman, posisi, dan perusahaan yang kamu tuju. Kunci utamanya adalah kejujuran, profesionalitas, dan perhatian pada detail.
Leave a Reply